7/27/2018

Senja Bersama Purnama

Sunyi merdu membalut Senja
Meraih rindu untuk jumpa
Pada Purnama melalui kata
Tersebut nama setiap doa

Purnama,
Hadirmu memberikan cahaya
Mengantarkan lara kembali ke tempat persembunyiannya

Purnama,
Senja dulu sunyi, kini kembali bernyanyi
Terima kasih hadirmu penuh arti
Tak ragu lagi untuk saling mengasihi

-TM-
Jakarta, 27 Juli 2018
Purnama Karo


7/24/2018

Sugarplum

Dear Sugarplum,

Thank you for being my friend, my brother, my teacher and my inspirator.
We know each other for a long time as a friend.
But now, day by day you look so different.
Not only your act but also your mind.
You told me that your home with someone else was broke.
You came to me by then.
But...you were gone with no reason and we did not talk for [almost] a year.
While you are away, I thought that you were looking for a new home.
So, I let you go.

A year later,
You came to me for the second time.
You said that you need "me time".
I understood.
You tried to make a new story with me by then.
I knew that. I felt that.
And this time, you are still beside me.
Thank for your time, I know you are a busy busy man.
We can build a new home for you, for me, for us.
I really appreciate that!

Jakarta, July 21, 2018


6/28/2018

Sukma

Raga ini boleh lelah,
Namun jiwa tak boleh nyerah.

Pernah merasa ingin selalu ada disamping orang yang disayang?
Kalau hanya satu orang tidak masalah, kalau banyak?

Sukma merasa lelah disituasi yang demikian,
satu sisi dia ingin selalu berada dekat dengan keluarga,
sisi lain Ia ingin selalu menemani sang pujaan hati yang sedang berjuang meraih cita-cita,
dan juga sahabat-sahabat terkasih yang sudah lama tak bersua.
Jarak dan waktu bukan penghalang.
Sukma tetap berusaha dan bersedia mengorbankan waktu agar dapat bertemu dengan mereka.

Suatu ketika raga Sukma merasa lelah, namun Ia tetap percaya ini semua tidak akan sia-sia.
Jiwa ini tidak boleh sakit, meski kerikil tajam menghampiri.

Dispertiga malam, Sukma menyampaikan pesan melalui doa:
Teruntuk keluarga,
Terima kasih selalu ada.
Semoga panjang umur, sehat dan bahagia.

Teruntuk kekasih,
Terima kasih telah hadir.
Semoga panjang umur dan sehat selalu.
Raih bintang itu, doaku menyertaimu.

Teruntuk sahabat,
Terima kasih telah menerimaku sebagai sahabatmu.
Sehat dan sukses selalu.


Sukma,
28 Juni 2018

5/13/2018

Pelajari dan Pahami

Biarkan yang singgah lalu pergi
Karena setiap sikap memiliki arti
Pelajari dan pahami
Untuk bekal dikemudian hari

- TM, 13 Mei 2018

3/09/2018

Tinggal atau pergi?

Dia yang hilang,
kini kembali.
Entah untuk tinggal,
atau pergi lagi.

-TM
Maret, 2018.

2/20/2018

Perbaikan Gizi



Bonjour!

Gambar pertama ini merupakan kunci informasi perjalanan saya. 
Ya! Yogyakarta.

Saya berkunjung ke Yogyakarta untuk menjalankan sebuah misi, yaitu mengetahui dimana Ninja Hatori berada. Ngga deh, bercanda.
Kunjungan saya ke Yogyakarta dan sekitarnya untuk melakukan sebuah survey mengenai  xxxxx, yang berhubungan dengan perkembangan pertanian di Indonesia.

Tidak hanya survey untuk kerjaan tapi kami (saya dan tim) survey kuliner juga hahahaha, untuk ketahanan tubuh dan keseimbangan pangan yang ada dalam tubuh kita saat turun ke lapangan.



Di bawah ini beberapa tempat makan yang kami kunjungi:
Buntelan hahaha

Sate Buntel














1. Sate Buntel
Untuk menu makan siang kami adalah sate buntel. Pertama saya dengan sate buntel, yang ada dipikiran saya adalah ikan buntal atau Myo buntal (nama hamster saya dulu) hahaha, tapi ternyata bukan gengs, sate ini adalah sate kambing. Lokasi rumah makan ini di daerah Solo, tapi saya lupa nama tempatnya huhu.

2.  Markobar
Selanjutnya, kami mengunjungi Markobar (Martabak Kota Barat) yang ada di Solo tidak jauuh dari lokasi sate buntal. Konon kata bapak Agus driver kami, di lokasi ini lah asal mula Markobar muncul. Berharap bisa ketemu Mas Gibran atau Mbak Selvi, tapi ketemu mas-mas yang buatnya aja, yowes rapopo. Tidak lupa saya bawa satu kotak 8 rasa untuk ngemil di hotel hehehe. FYI, di dekat kampus juga ada sih ini Markobar, di Jl. Raden Saleh Jak-Pus, tapi saya belum pernah ke sana sama sekali karena waktunya belum pas aja, hehe.






























 Nasi Gandul
Nah nasi ini cocok untuk makan malam, karena porsinya yang minimalis nan magis eh ngga deh, minimalis dan harga ekonomis suasana romantis. Makan ini nagih banget, kayaknya kalau buat temen2 yang gak ada pantangan makan malam lebih dari jam 7 malam atau bebas mau makan sebanyak apa di malam hari, porsi nasi gandul ini agaknya terlalu minimalis hehe, soalnya saya aja sampai nambah lho. Katanya sih romantis kalau dilihat dari spanduknya, tapi berhubung saya ke sini dengan teman2 kantor yaaa gimana yaa, romantis sih engga kayaknya tapi harmonis.








Nasi Gandul ini terletak di:
Description: C:\Users\hp\Documents\Survey Mekanisasi (11-22 Dec 2017)\Dokumentasi\20171218_194849.jpg

4.       Ikan Manyung
Keesokan harinya, saya berkunjung ke daerah Juwana di Semarang, yang terkenal dengan Ikan Bandeng Juwana. Tapi saya ke sini malah nyobain Ikan Manyung. Karena penasaran wujud Ikan Manyung itu seperti apa. Rasa dari bumbu ikan manyung ini pedas gengs, buat kamu pecinta pedas, cocok banget ini makan ini. Makan di siang hari bikin semangat lagi untuk lanjut kerja, karena mata melek kepedesan gengs hahaha.
Description: C:\Users\hp\Documents\Survey Mekanisasi (11-22 Dec 2017)\Dokumentasi\20171219_144931.jpg